Integritas ibarat, Ing ngarso sung Tulodo.
By Jie El Rahman
Pagi di sebuah gedung, terdengar hiruk pikuk celoteh tentang integritas dari sebuah diskusi kecil, Membangun opini tentang integritas sebagai seorang abdi negara.
Cuaca terasa sangat panas di sebuah gedung yang AC kembang kempis, Ketiganya yg grundel krn Ide Nasionalis, eh malah contohkan Kudeta Mesir, konyol juga salah satu dari mereka mungkin dia terkontaminasi tentang ide negara arab, atau apakah dia mabuk beragama namun baru punya ide hijrah tapi nihil pondasi tentang beragama.
Salah satu dari mereka mengungkapkan "Pendidikan karakter itu bisa membentuk Integritas menurutnya di bekali pola rasa, Karsa, Raga itupun menurut Ki hajar Dewantoro". Celoteh beliaunya.
Dan yg terpenting pembentukan ketiga kebiasaan itu bisa di mulai dengan kebiasaan hal kecil contoh saja "Kebiasaan Sholat Dhuha juga bisa membentuk kebiasaan karakter pribadi bangsa." pungkas sueb. dan yang terpenting keteladan Leadership dari sebuah ide dasar kepemimpinan yang berintegritas, terus nyambung Ide tentang "memupuk rasa NASIONALIS" tutur nya upacara bendera adalah salah satu contohnya.
Klu pendidikan karakter mulai dari yg kecil dan Belajarlah hal kecil dari diri sendiri, pungkas Pak Hary salah satu peserta jandon pagi ini.
Salah satu dari mereka mengungkapkan "Pendidikan karakter itu bisa membentuk Integritas menurutnya di bekali pola rasa, Karsa, Raga itupun menurut Ki hajar Dewantoro". Celoteh beliaunya.
Dan yg terpenting pembentukan ketiga kebiasaan itu bisa di mulai dengan kebiasaan hal kecil contoh saja "Kebiasaan Sholat Dhuha juga bisa membentuk kebiasaan karakter pribadi bangsa." pungkas sueb. dan yang terpenting keteladan Leadership dari sebuah ide dasar kepemimpinan yang berintegritas, terus nyambung Ide tentang "memupuk rasa NASIONALIS" tutur nya upacara bendera adalah salah satu contohnya.
Klu pendidikan karakter mulai dari yg kecil dan Belajarlah hal kecil dari diri sendiri, pungkas Pak Hary salah satu peserta jandon pagi ini.