Entri yang Diunggulkan

Catatan umar bakri

 Kelas pagi Pendidikan perlu bersandar pada sistem among yang berpegangan pada Kodrat Alam dan Kodrat Zaman. Konsep Kodrat Alam menyatakan b...

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Senin, 06 Januari 2014

Emosi atau Perasaan Jengkel

Pengertian Emosi

Emosi adalah dorongan untuk bertindak rencana seketika untuk mengatasi masalah yang ditanamkan secara berangsur-angsur yang terkait dengan pengalaman dari waktu ke waktu. Kata emosi berasal dari bahasa latin yang yang berarti movere yang diartikan bergerak/menggerakkan dan menjauh.

Macam-macam emosi
  • —Amarah: beringas, mengamuk, marah besar, benci, kesal, jengkel, kesal hati, rasa pahit, berang, tersinggung, bermusuhan, tindak kekerasan, dan kebencian patologis.
  • —Kesedihan: pedih, sedih, muram, suram, melankolis, mengasihani diri, kesepian, ditolak, putus asa, dan depresi berat.
  • —Rasa takut: cemas, takut, gugup, khawatir, waswas, perasaan takut sekali, khawatir, waspada, sedih, tidak tenang, ngeri, takut sekali, kecut, sebagai patologi, fobia dan panik.
  • —Kenikmatan: bahagia, gembira, ringan puas, riang, senang, terhibur, bangga, kenikmatan indrawi, takjub, rasa terpesona, rasa puas, rasa terpenuhi, kegirangan luar biasa, senang, senang sekali, dan mania.
  • —Cinta: penerimaan, persahabatan, kepercayaan, kebaikan hati, rasa dekat, bakti, hormat, kasmaran, kasih.
  • —Terkejut: terkejut, terkesiap, takjub, terpana.
  • —Jengkel: hina, jijik, muak, mual, benci, tidak suka, mau muntah,
  • Malu: rasa bersalah, malu hati, kesal hati, sesal, hina, aib, dan hati hancur lebur.

5 Komponen kecerdasan emosi
  • —Mengenali emosi diri : kemampuan mengetahui apa yang sedang dirasakan
  • —Mengelola emosi diri sendiri : Menghargai emosi dan menyadari dukungannya kepada kita, berusaha mengetahui pesan yang disampaikan emosi, dan meyakini bahwa kita pernah berhasil menangani emosi ini sebelumnya, dan dengan bergembira kita mengambil tindakan untuk menanganinya
  • —Memotivasi diri sendiri : Menata emosi sebagai alat untuk mencapai tujuan merupakan hal yang sangat penting dalam kaitan untuk memberi perhatian, untuk memotivasi diri sendiri (achievement motivation)
  • —Mengenali emosi orang lain : Berusaha mengerti terlebih dahulu sebelum dimengerti. Keterampilan ini merupakan dasar dalam berhubungan dengan manusia secara efektif
  • —Mengelola emosi orang lain : Keterampilan mengelola emosi orang lain merupakan kemampuan yang dahsyat jika kita dapat mengoptimalkannya. Sehingga kita mampu membangun hubungan antarpribadi yang kokoh dan berkelanjutan .